Sudah Siapkah Aku??

Ini tentangku dan segala mimpiku

Aku layaknya dia, kau, dan mereka.
Aku pun punya impi dan asa.
Segala impian ku tata rapi dalam imajinasiku.
Hingga indah yang ada dalam benakku.

Kini, muncul sebuah pertanyaan tertuju pada diriku sendiri.
Sudahkah aku siap jika impian-impianku nyata terjadi?

Ku rasa, belum cukup jika ada pertanyaan,
Sudahkah aku berusaha keras membuat mimpiku jadi nyata?

Belum cukup jika hanya dipertanyakan,
Sudahkah aku memohon pada-Nya untuk membantuku mewujudkannya?

Tidak..
Sama sekali itu semua tidak cukup.
Betapa aku lupa dengan satu pertanyaan lagi.
Sudahkah aku siap jika mimpi-mimpiku nyata terjadi kini?

Aku pernah bermimpi menjadi seorang guru.
Tapi, apaka benar aku sudah siap jika Dia mengabulkan impianku itu?
Benarkah aku sudah cukup bisa untuk memainkan peran itu?
Apakah aku memang akan sanggup menjadi teladan bagi murid-muridku?

Aku pernah bermimpi menjadi seorang istri.
Tapi apakah benar aku sudah siap jika Dia datangkan dia untukku saat ini?
Apa iya, aku akan mampu mendedikasikan diriku untuknya nanti?
Apa benar aku telah pantas untuk mengemban amanah mulia sebagai seorang istri?

Aku juga pernah bermimpi menjadi seorang ibu.
Tapi apakah benar aku telah sanggup jika Dia anugerakan janin itu di rahimku?
Apakah mampu aku bersabar selama ia tumbuh besar seiring besarnya perutku?
Dan apakah aku benar-benar mampu untuk menjaga anak yang Allah titipkan padaku itu?

Aku tentu pernah bermimpi mati dalam keadaan khusnul khotimah.
Tapi apakah benar aku telah siap dimatikan kapan saja termasuk sekarang?
Apakah benar aku telah sanggup meninggalkan dunia dengan ikhlas jika memang itu yang diinginkan-Nya?
Apa iya aku telah benar-benar mengikhlaskan jiwa ini pada-Nya Yang memang sebenarnya Dialah Yang meiliki jiwa.

Dan masih begitu banyak mimpi-mimpiku.
Dan mulai ku pahami mengapa Ia belum mau penuhi semua itu.
Semua karena aku memang belum cukup siap untuk itu.
Karena aku belum cukup hebat untuk diberikan nikmat-nikmat itu.

Kini aku pun mulai pahami.
Akan segera ku perbaiki diri.
Agar bisa ku dapati impi-impiku.
Dan agar siap aku jika impi-impi itu dihadiahkan untukku.